Foto: Kepala BPBD Mamasa, Labora Tandipuang/Samuel
JOURNLINBESTIGASI.COM, MAMASA – Sudah hampir dua pekan Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), dilanda cuaca ekstrem.
Beberapa hari belakangan, longsor terjadi dibeberapa ruas jalan.
Baik jalan penghubung kabupaten maupun jalan penghubung provinsi, yakni poros Mamuju-Mamasa.
Hari ini, Minggu (8/5/2022), wilayah Kabupaten Mamasa kembali diguyur hujan lebat dari sore hingga malam hari.
Intensitas hujan tinggi, kerap menjadi penyebab longsor dan banjir.
Baca Juga: Longsor di Bambang Buda, Ruas Jalan Poros Mamuju-Mamasa Sempat Terputus
Guna mengantisipasi kemungkinan terburuk adanya bencana banjir dan longsor, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mamasa, Labora Tandipuang, mengimbau masyarakat tetap waspada.
Dikonfirmasi via Messenger, dia mengatakan, pada kondisi cuaca ekstrem, rawan terjadi banjir dan longsor.
Karenanya, ia mengingatkan agar masyarakat waspada kemungkinan adanya bencana akibat cuaca ekstrem.
“Kami ingatkan agar masyarakat tetap waspada bencana longsor dan banjir. Terutama masyarakat yang tinggal di sekitar bantaran sungai dan lereng gunung,” pinta Labora Tandipuang, malam tadi.(*)
