Warga di Mamasa keluhkan sampah berserakan

JOURNALINVESTIGASI.COM, MAMASA – Sampah di Pa’lenta Desa Osango, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), sudah sepekan lebih dibiarkan menggunung, Rabu (25/12/2024).

Mirisnya, sampah-sampah tersebut dibiarkan hingga berserakan ke bahu dan badan jalan.

Helderis, salah seorang warga Pa’lenta mengeluhkan sampah yang menumpuk dan berserakan itu.

“tolong itu sampahnya sangat menggangu, sudah penuh dan berserakan sampai ke jalan tidak ada yang angkat,” keluh Helderis saat ditemui JOURNALINVESTIGASI.COM.

Helderis menambahkan, bahwa akibat sampah yang berserakan itu pemukiman mereka menjadi kotor dan dipenuhi lalat.

“tempat kami ini jadi kotor dan penuh lalat krn sampah-sampah yang terhambur” tuturnya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Mamasa, Welem, saat diwawancarai via telepone whatsapp, menyampaikan permohonan maaf kepada warga Mamasa atas sampah yang semakin menumpuk di beberapa tempat sampah.

“Mohon maaf kepada seluruh warga Kota Mamasa dan sekitarnya atas kelalaian kami sehingga sampah mulai menumpuk,” ujarnya.

Dia beralasan, hal itu disebabkan mogok kerja petugas kebersihan yang belum menerima gajinya selama empat bulan hingga hari ini.

“Kita sudah berusaha berkoordinasi ke Badan Pengelol Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) mamasa, mintakan gaji teman-teman petugas sampah yang empat bulan belum dibayarkan tapi belum ada kejelasan” tutup Welem. (MR)

Pos terkait