“Nah langkah-langkah ini yang perlu kita pikirkan secara bersama-sama,” tandasnya.
Senada itu, Bupati Mamasa H Ramlan Badawi, menuturkan, sembari menunggu pengoperasian penerbangan ATR 72, Bandara Sumarorong dalan waktu yang tidak terlalu lama, akan melayani penerbangan pesawat kecil.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Mamasa, Domina Mogot mengatakan, sesuai rencana sebelumnya, tahun ini diwacanakan pembebasan lahan penambahan run way.
Tetapi hal itu tertunda, lantaran terhambat oleh adanya pandemi covid-19 yang menyebabkan anggaran pembebasan lahan run way direfokusing.
“Karena anggarannya direfokusing, maka ada kemungkinan tahun depan baru dianggarkan,” ujarnya. (*)
Samuel M