JOURNALINVESTIGASI.COM, MAMASA – Puluhan masyarakat dari berbagai komunitas dan wilayah di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), bakal menggelar aksi unjuk rasa pekan ini.
Guna menyatukan persepsi, puluhan masyarakat yang tergabung dalam Koalisi Rakyat Mamasa Bersatu (KRMB), menggelar konsolidasi akbar.
Konsolidasi akbar itu berlangsung di Tribun Lapangan Mamasa, Jl Demmajannang, Mamasa.
Pada rencana aksi itu, Reski Marsan jadi Koordinator Lapangan Aksi.
Reski Marsan menjelaskan, konsolidasi ia lakukan berawal dari keinginan melakukan aksi unjuk rasa yang disampaikan di Media Sosial.
“Saya hanya sampaikan bahwa mungkin perlu diramaikan lagi simpang lima, dan ini mendapat respon sehingga kami jadwalkan rapat di salah satu Warkop,” kata Reski, Senin 4 Juni 2022.
Hal tersebut, merespon berbagai polemik yang tengah berkembang di lingkup pemerintah daerah.
Berawal dari situ, lanjut Reski, konsolidasi akhirnya dilakukan hari ini dengan dihadiri lebih dari 50 orang.
Menurut Reski, konsolidasi ini bertujuan menggaungkan bahwa ada perlawanan rakyat terhadap pemerintah yang membuat masyarakat mengalami keterpurukan.
“Konsolidasi ini mengajak masyarakat untuk bersama memerangi orang-orang yang membuat Mamasa tidak baik-baik saja,” ucap Reski.
Reski menyebut, dari konsolidasi itu, lahir 20 tuntutan yang akan disampaikan pada aksi yang direncanakan 6 Juli 2022 mendatang.
Satu diantaranya adalah soal aksi mogok kerja yang dilakukan sejumlah tenaga kesehatan di RSUD Kondosapata, lantaran gajinya belum dibayarkan.