Sehingga untuk menyelesaikan persoalan kelangkaan pupuk, Bernard mengaku akan melakukan diskusi bersama pihak terkait.
“Dalam waktu dekat kita akan duduk bersama dengan pihak terkait untuk menyelesaikan persoalan ini,” katanya.
Selain itu, diakui Bernard, minimnya tenaga penyuluh pertanian di setiap kecamatan, menyebabkan minim pula edukasi kepada masyarakat terkait cara membudidayakan tanaman dengan baik.
“Yang menjadi kendala memang karena tenaga penyuluh sangat terbatas,” pungkasnya. (*)
Samuel M