Karenanya, sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan terhadap peran Wakil Bupati Mamasa, pihaknya menyerahkan piagam penghargaan.
“Apa yang dilakukan Pak Wakil ini banyak membantu Kementerian Agama. Sepeti pembangunan mushola kantor Kemenag Mamasa,” ungkap Ramli, dikonfirmasi usai menyerahkan piagam penghargaan di Rumah Jabatan Wakil Bupati Mamasa, di Tawalian, Senin (28/8/2023).
Merespon itu, Wakil Bupati Mamasa, Marthinus Tiranda mengatakan, sangat berterimakasih kepada Kemenag Mamasa, karena telah memberikan penghargaan sebagai tokoh moderasi beragama di Kabupaten Mamasa.
“Ini sesuatu yang tidak pernah saya sangka-sangka. Tentu Kemenag punya indikator memberikan penghargaan ini,” ucap Marthinus Tiranda.
Berkenaan toleransi antar umat beragama, Marthinus Tiranda yang tinggal beberapa menjabat Wakil Bupati, menitip pesan agar pimpinan Mamasa mendatang, mampu menjalin silaturahmi sehingga kerukunan dapat dipertahankan.
Dia tak menampik bahwa toleransi dan kerukunan antar umat beragama di Mamasa merupakan warisan leluhur.
Sebab toleransi di Mamasa sudah ada jauh sebelum manusia mengenal istilah toleransi.
Sehingga, menurut dia, lebih berat mempertahankan ketimbang memperjuangkan toleransi itu.
“Toleransi ini adalah modal dan kekuatan besar yang ada di Mamasa, sehingga siapapun pemimpin nantinya, harus ada cara untuk mempertahankannya,” tutup Marthinus Tiranda.(*)
